Apabila merenung lebih dekat pada hakikat insan, kita selalu berdepan dengan 'silaturrahim'. Ramai orang melafazkan kalimah ini, tetapi tidak pernah mendalami maksud yang tersirat disebalik perkataan mulia ini. Sebenarnya perkataan 'silaturrahim' berasal dari bahasa Arab yang membawa maksud ikatan kasih(perhubungan).
Dari Aisyah ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Rahim (tali persaudaraan) itu digantungkan pada arsy, ia berkata: Barang siapa yang menyambungku (berbuat baik kepada kerabat), maka Allah akan menyambungnya dan barang siapa yang memutuskan aku, maka Allah pun akan memutuskannya.(Shahih Muslim No.4635)
Usaha menghubungkan silaturrahim bermula dari ucapan salam seterusnya kepada tanggungjawab kita ke atas saudara kita.
Bagaimanakah ikatan hubungan kita dengan ahli keluarga kita, rakan-rakan, jiran kita dan manusia disekeliling kita?
Hakikatnya manusia hidup saling bergantung dalam menjayakan proses yang dinamakan kehidupan. Benarlah ungkapan 'Rakyat yang baik terhasil dari pemimpin yang mulia'. Lihatlah kehebatan kepimpinan terbaik oleh Rasul s.a.w, yang masyhur, hinggakan seluruh dunia mengaguminya dan mengenalinya. Apakah rahsia kejayaan baginda?
Bukan dengan pedang atau hiburan, tetapi senjata yang bernama Aqidah. Payung yang melindungi mereka dari panas neraka dan kejahatan syaitan. Aqidah yang suci meneduhkan setiap orang yang berteduh dibawahnya.
Ketahuilah Aqidah adalah ikatan yang paling teguh dalam menghubungkan jiwa2 manusia.
Dari Nukman bin Basyir ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal saling kasih, saling menyayang dan saling cinta adalah seperti sebuah tubuh, jika salah satu anggotanya merasa sakit, maka anggota-anggota tubuh yang lain ikut merasakan sulit tidur dan demam.
(Shahih Muslim No.4685)
Oleh itu:-
Jika hari ini, Negara Islam seperti Palestin ditindas, tidak cukup hanya kita bersedih deminya. Ibarat jika tubuh kita terluka, tidak cukup hanya menangis kesakitan, tetapi bertindak menyembuhkannya.Ungkapan yg dirasakan jelas.
Jangan tengggelam dalam kesibukan dunia lantaran melupakan penderitaan saudara kita. Ingatlah kita diibaratkan satu anggota. Saling bergantung utk hidup.
Jika hari ini Agama kita dicabar, maka bangunlah menentang pencabar dan hapusakan kemaraan mereka. Bina tembok silaturrahim dikalangan umat Islam. Kita bersatu bukan diatas bendera Politik, tetapi kita bersatu diatas kalimah Tauhid~ لااله الا اله محمد الرسول الله~
Allah berfirman:-
"Artinya : Kamu tidak akan mendapati satu kaum yang beriman kepada Allah dan hari Akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu ayah-ayah, atau anak-anak atau saudara-saudara atau pun keluarga mereka". [Al-Mujadillah : 22].
2 comments:
I love this article very much!
apa maksud silatur?
Catat Ulasan